Rabu, 29 Februari 2012

Serba-Serbi Struk

Apakah stroke itu ?
Gejala awal stroke umumnya pusing, kepala serasa berputar (seperti penyakit vertigo), kemudian disusul dengan gangguan berbicara dan menggerakkan otot mulut. Gejala lainnya adalah tergangguanya sensor perasa (tidak bisa merasakan apapun , seperti dicubit atau ditusuk jarum) dan tubuh terasa lumpuh sebelah, serta tidak adanya gerakan refleks. Sering juga terjadi buta mendadak atau kaburnya pandangan (karena suplai darah dan oksigen ke mata berkurang drastis), terganggunya sistem rasa di mulut dan otot-otot mulut (sehingga sering dijumpai wajah penderita menjadi mencong), lumpuhnya otot-otot tubuh yang lain, dan terganggunya sistem memory dan emosi. Sering dijumpai penderita tidak dapat menghentikan tangisnya karena lumpuhnya kontrol otak pada sistem emosinya. Hal itu membuat penderita stroke berlaku seperti penderita penyakit kejiwaan, padahal bukan. Hal-hal seperti ini yang perlu dimengerti oleh keluarga penderita.
Kesembuhan pada penderita stroke sangat bervariasi. Ada yang bisa sembuh sempurna (100 %), ada pula yang cuma 50 % saja. Kesembuhan ini tergantung dari parah atau tidaknya serangan stroke, kondisi tubuh penderita, ketaatan penderita dalam menjalani proses penyembuhan, ketekunan dan semangat penderita untuk sembuh, serta dukungan dan pengertian dari seluruh anggota keluarga penderita. Seringkali ditemui bahwa penderita stroke dapat pulih kembali, tetapi menderita depresi hebat karena keluarga mereka tidak mau mengerti dan merasa sangat terganggu dengan penyakit yang dideritanya (seperti sikap tidak menerima keadaan penderita, perlakuan kasar karena harus membersihkan kotoran penderita, menyerahkan penderita kepada suster yang juga memperlakukan penderita dengan kasar, dan sebagainya). Hal ini yang harus dihindarkan jika ada anggota keluarga yang menderita serangan stroke.

Masjid-Masjid Terbesar Di Dunia

Keberadaan suatu agama tidak lepas daripada tempat ibadah, semakin banyak pemeluk suatu agama maka kebutuhan akan tempat ibadah tentu akan semakin meningkat. Umat Islam tidak lepas dengan keberadaan Masjid, tempat dimana mereka melakukan ibadah harian secara berjamaah maupun di hari-hari besar lainnya. Semakin berkembang Islam maka semakin banyak dibangun masjid-masjid baru yang bisa menampung para jamaahnya. Dalam beberapa kasus seperti di negara Perancis misalnya lonjakan pertumbuhan pemeluk Islam disana tidak diikuti dengan pembangunan Masjid dikarenkan berbagai halangan yang ada disana, sehingga yang terjadi adalah banyaknya umat Islam yang melaksanakan ibadah hariannya secar berjamaah di jalan-jalan dan trotoar.

Berikut ini saya tuliskan beberapa Masjid terbesar di seluruh dunia yang saya kutip dari blog yangtarter

15) Baitul Futuh Terletak di pinggiran kota London, Baitul Futuh dibangun di atas lahan seluas 21,000 meter persegi dan memiliki kapasitas sebesar 10,000 jemaah. Masjid ini selesai dibangun pada tahun 2003 dan mengeluarkan biaya sebesar 5,5 juta Pound Sterling. Masjid ini terdiri atas 1 buah main hall, 3 buah hall, 1 buah kubah, dan 2 buah menara masjid. Baitul Futuh merupakan masjid terbesar di Eropa Barat.



14) Masjid-e-Aqsa Masjid-e-Aqsa merupakan masjid Ahmadiyah. Selesai dibangun pada tahun 1972, masjid ini terletak di Rabwah dan memiliki kapasitas sebesar 12,000 jemaah. Masjid ini memiliki 6 menara masjid.



13) Masjid Negara Terletak di Kuala Lumpur, Malaysia, masjid ini selesai dibangun pada tahun 1965. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 53,000 meter persegi dan memiliki kapasitas sebesar 15,000 jemaah. Masjid ini memiliki sebuah menara setinggi 73 meter. Di atap masjid ini, terdapat 18 titik berbentuk bintang yang melambangkan 13 negara bagian Malaysia dan 5 rukun Islam.



12) Masjid Id Kah Terletak di Kashgar, Republik Rakyat Cina, Masjid Id Kah dibangun pada tahun 1442, diatas lahan seluas 16,800 meter persegi. Memiliki kapasitas sebesar 20,000 jemaah dan memiliki 3 buah menara masjid. Masjid ini dapat dianggap sebagai salah satu masjid tertua di dunia.



11) Masjid Sultan Qaboos Masjid Sultan Qaboos merupakan masjid utama di Kesultanan Oman. Masjid ini didirikan pada tahun 2001 dan memiliki kapasitas sebesar 20,000 jemaah. Masjid ini terbuat dari 300,000 ton batu pasir India. Masjid ini memiliki sebuah kubah utama, sebuah menara utama setinggi 90 meter dan 4 buah menara lainnya setinggi 45,5 meter.



10) Baitul Mukarram Masjid Baitul Mukarram merupakan masjid yang terletak di ibukota Bangladesh, Dhaka. Masjid ini selesai dibangun pada tahun 1968. Masjid ini dapat menampung sebanyak 30,000 jemaah. Dalam bahasa Bengal, masjid ini memiliki nama lain, yaitu Rumah Agung.



9) Masjid Sheikh Zayed Dapat menampung sampai 40,000 jemaah, Masjid Sheikh Zayed didirikan pada tahun 2007 diatas lahan seluas 22,000 meter persegi dan mengeluarkan dana sebesar 2 miliar dirham, atau sebesar 545 juta dollar AS. Masjid ini memiliki 82 kubah. Masjid ini juga memiliki 4 menara yang masing-masing tingginya adalah 107 meter. Masjid Sheikh Zayed ini merupakan salah satu masjid terbesar di dunia. 8) Jama Masjid Jama Masjid merupakan masjid terbesar dan paling terkenal di India. Masjid ini terletak di Old Delhi, India. Masjid ini dapat menampung sebanyak 85,000 jemaah. Masjid ini dibangun pada tahun 1656 dibawah pengawasan pangeran Kerajaan Mughal, Shah Jahan.



7) Masjid Badshahi Memiliki sebutan Masjid Raja, Masjid Badshahi selesai dibangun pada tahun 1673 di pusat kota Lahore, Pakistan. Masjid ini merupakan salah satu objek wisata utama kota Lahore. Selama 313 tahun, masjid ini dikenal oleh masyarakat setempat sebagai masjid terbesar di dunia. Masjid ini memiliki luas sekitar 29,867.2 meter persegi dan memiliki kapasitas hingga 110,000 jemaah. Masjid ini juga termasuk dalam salah satu situs dunia UNESCO.



6) Masjid Faisal Masjid Faisal merupakan masjid terbesar di Pakistan dan Asia Selatan. Masjid ini berdiri diatas lahan seluas 43,295.8 meter persegi dan dapat menampung sebanyak 74,000 jemaah. Masjid ini terletak di ibukota Pakistan, Islamabad. Masjid ini merupakan masjid nasional bagi warga Pakistan. Nama masjid ini diambil dari nama salah satu raja Saudi Arabia, King Faisal bin Abdul Aziz, yang mana ia telah membantu dan menyumbangkan dana untuk proyek pembangunan masjid ini. Masjid ini didirikan pada tahun 1986.



5) Masjid Hassan II Terletak di tepi pantai di Kasablanka, Maroko, masjid ini berdiri pada tahun 1993 diatas lahan seluas 90,000 meter persegi. Lantai masjid ini terbuat dari kaca dan memiliki kapasitas mencapai 105,000 jemaah. Menara masjidnya memiliki tinggi mancapai 210 meter dan menjadikannya sebagai menara masjid tertinggi di dunia. Masjid ini merupakan masjid terbesar di dunia Arab bagian barat. Masjid ini merupakan salah satu dari 2 masjid di Maroko yang boleh dikunjungi oleh umat non-muslim.



4) Masjid Istiqlal Masjid di ibukota negeri tercinta ini, Jakarta ternyata merupakan salah satu masjid terbesar di dunia. Masjid ini merupakan masjid terbesar di Indonesia, sekaligus di Asia Tenggara. Masjid ini berdiri di atas lahan seluas 95,000 meter persegi dan dapat menampung sampai 120,000 jemaah. Masjid ini didirikan pada tahun1978. Masjid ini dinamai Masjid Istiqlal yang berarti 'Masjid Kemerdekaan'. Masjid ini didirikan oleh Frederich Silaban, yang mana ia menganut agama Kristen.



3) Shrine of Imam Reza Terletak di kota Masshad, Iran, kompleks ini merupakan salah satu situs wisata terpenting di Iran. Kompleks ini terdiri atas sebuah masjid, museum, perpustakaan, makam, universitas, ruang makan, dan lain-lain. Dibangun pada tahun 818, Masjid ini didirikan diatas lahan seluas 598,657 meter persegi, dan dapat menampung jemaah mencapai 700,000 jemaah.



2) Masjid Nabawi Masjid yang terletak di kota Medinah, Saudi Arabia ini dipercaya sebagai salah satu masjid tertua di dunia. Masjid ini dibangun pada tahun 622 diatas lahan seluas 400,500 meter persegi dan dapat menampung jemaah mencapai 1 juta jemaah. Di dalam masjid, terdapat makam Nabi Muhammad SAW, dan diatas makamnya terdapat kubah berwarna hijau. Masjid ini merupakan masjid tersuci kedua di dunia Islam.


1) Masjid al-Haram Masjid al-Haram yang terletak di kota Mekah, Saudi Arabia, merupakan masjid tersuci di dunia Islam. Masjid ini didirikan pada tahun 638 diatas lahan seluas 400,800 meter persegi, dan pada saat musim Haji, masjid ini dapat menampung jemaah hingga 4 juta jemaah. Di dalam masjid ini, terdapat Ka'bah, yang mana merupakan rumah Allah SWT. Ka'bah dijadikan sebagai patokan arah kiblat bagi seluruh umat Islam di dunia.

Minggu, 12 Februari 2012

Menghargai Waktu dan Mencintai Ilmu (Surat Al-Ashr dan Al-'Alaq)


Menuntut ilmu adalah salah satu kewajiban bagi setiap orang Islam selama hayat masih dikandung badan. Gambar di atas menunjukkan kesungguhan para siswa dalam memanfaatkan waktu untuk menuntut ilmu.
Sikap disiplin mutlak diperlukan dalam meraih cita-cita. Selain disiplin, penguasaan terhadap ilmu dan teknologi juga menjadi kunci untuk mencapai tingkat kemajuan. Hanya bangsa yang disiplin serta manguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang mampu mencapai kemajuan. Oleh sebab itu, barang siapa menghendaki kemajuan, ia harus memiliki sikap disiplin dan menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi.

Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap umat islam. Tinggi rendahnya peradaban suatu bangsa, ditentukan oleh tinggi rendahnya ilmu pengetahuan yang dimiliki warga negaranya. Oleh karena itu Nabi bersabda
Artinya :
Mencari ilmu adalah wajib bagi setiap orang muslim”... (HR. Ibnu Majah).

Begitu juga seseorang bila menghendaki sesuatu pekerjaan (urusan) itu sukses, maka kuncinya terletak pada ilmu yang dimilikinya. Sebagaimana sabda Nabi :
Artinya :
Barangsiapa yang ingin menguasai dunia, maka baginya wajib memiliki ilmu, dan barangsiapa yang ingin menguasai akherat, wajib baginya berilmu. Dan barangsiapa yang menginginkan keduanya (dunia dan akherat) maka wajiblah baginya memiliki ilmu”.
Dengan ilmu pula Nabi Sulaiman AS. Akhirnya bisa menguasai Ratu Bilqis dengan kerajaan Sabaknya.

SURAT AL-ASHR
TENTANG MENGHARGAI WAKTU
Artinya
1.  Demi masa
2.  Sungguh manusia itu berada  dalam  kerugian
3.  Kecuali orang-orang yang beriman  dan
     mengerjakan kebajikan  serta saling 
     menasehati untuk  kebenaran dan saling menasehati
     untuk kesabaran
Surat Al-Ashr termasuk Surat Makkiyah diturunkan sesudah Surat Alam Nasyrah. Menurut Muhammad Abduh, Asbabun Nuzul Surat Al-Ashr ini adalah berkaitan dengan kebiasaan masyarakat Arab yang apabila sore hari duduk bercakap-cakap membicarakan tentang berbagai hal dalam kehidupan sehari-hari. Banyak pula yang bermegah-megahan asal usul nenek moyang mereka, kedudukan, serta harta kekayaan.Akibat pembicaraan yang tidak jelas arahnya ini, sering terjadi pertikaian dan permusuhan.
Oleh karena itu, sebagian mereka ada yang mengutuk waktu asar, menganggap waktu asar adalah waktu yang celaka, waktu yang naas, banyak bahaya yang terjadi pada waktu asar. Dari kejadian ini Allah menurunkan Surat Al-Ashr, yang menjelaskan tentang kerugian manusia yang menyia-nyiakan waktu asar.


PENJELASAN AYAT
v     Pada ayat 1, Allah swt. Bersumpah dengan menyebut  masa. Masa berarti waktu yang dilalui   manusia,  maksud ayat pertama surat ini adalah  agar rasulullah  dan orang-orang yang beriman  memperhatikan waktu dan memanfaatkan  waktu sebaik-baiknya.
v     Pada ayat 2, menjelaskan bahwa kebanyakan manusia  dalam keadaan merugi. Kerugian yang dialami manusia  ialah bahwa kesempatan didunia tidak  digunakan  sebaik-baiknya.
v     Ayat 3 menjelaskan tentang cara yang harus ditempuh  agar  manusia tidak termasuk orang yang rugi. Pada    ayat  ini ada tiga  syarat agar orang tidak merugi, yaitu beriman  dan beramal saleh, saling   menasihati tentang kebenaran, dan saling menasihati tentang kesabaran.

SURAT AL-ALAQ
TENTANG  MENUNTUT  ILMU
Terjemahan :
1)      Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2)      Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3)      Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha Pemurah,
4)      yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5)      Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

Asbabun nuzul Q.S. Al-Alaq adalah berkaitan dengan  turunnya wahyu yang pertama dimana beliau sedang berhalwat di Gua Hira, pada suatu saat, datanglah malaikat Jibril dan memerintahkan agar beliau membaca, tapi beliau tidak bisa membaca, kemudian malaikat kembali berkata, “bacalah!” beliau menjawab, “ aku tidak pandai membaca “ setelah tiga kali beliau menjawab seperti itu, kemudian malaikat membacakan Q.S.Al-Alaq ayat  1 – 5 .

PENJELASAN AYAT
v     Ayat 1, berisi tentang perintah tegas kepada Rasulullah saw untuk membaca. Perintah membaca   berarti  perintah untuk belajar dan menuntut lmu yang  meliputi  ayat-ayat qauliyah dan ayat-ayat   kauniyah.
v      Ayat 2, Allah swt menyatakan bahwa manusia dicipta dari alaqah (segumpal darah) . Lebih lanjut, tentang asal kejadian manusia dijelaskan oleh Allah dalam surat al-Mukminun ayat 12 -14.
Secara rinci asal kejadian manusia melalui proses sebagai berikut :
1.      Penciptaan manusia dimulai dari saripati tanah. Setelah sel telur dibuahi dengan sperma, jadilah nutfah (zigot)
2.      Proses selanjutnya, zigot tersebut menjadi alaqah.
3.      Proses berikutnya, dari alaqah yang menempeldi dinding rahim perempuan berubah menjadi lahma
4.      Lahma kemudian berubah menjadi tulang yang kemudian dibungkus dengan daging, sehingga terbentuklah janin.

v      Ayat 3, yaitu perintah membaca ( belajar ), sebagai  penegasan bahwa Allah Maha Mulia.
v     Ayat 4, menjelaskan bahwa  Allah swtmengajar manusia dengan pena. Pena adalah benda mati dan beku, tapi setelah digunakan manusia dapat dipahami secara jelas oleh orang lain.
v     Ayat 5, menjelaskan bahwa Allah swt mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahui.

    
4.      Tata cara niat mencari ilmu ( dari Rumah ke Madrasah )
Strategi siswa madrasah, dalam mencari ilmu sebaiknya ditata dengan niat yang baik dan tulis. Adapun tata cara mencari ilmu seorang siswa madrasah adalah :
a.                   Suci dari hadats
b.                  Berangkat ke madrasah berjabat tangan dahulu dengan kedua orang tua.
c.                   Keluar dari pintu rumah membaca lafal niat mencari ilmu
d.                  Sampai dijalan tidak boleh mampir-mampir langsung ke madrasah
e.                   Sebelum pelajaran dimulai membaca doa
f.                    Dengan tenang dan penuh konsentrasi memperhatikan penjelasan guru




B.           Keterkaitan Kandungan Surat Al Ashr dan Al ‘alaq tentang Menghargai Waktu dan Menuntut Ilmu dalam Fenomene Kehidupan
  
Surat Al Ashr membicarakan tentang pentingnya waktu, dan Surat Al ‘Alaq membicarakan tentang ilmu.Oleh karena itu keterkaitan yang dapat kita simpulkan adalah:
1.                  Waktu adalah sangat berharga, jangan sia-siakan waktu untuk kegiatan yang yang tidak berguna
2.                  Untuk dapat menguasai ilmu diperlukan ketekunan, kesabaran, dan keuletan.
3.                  Orang yang tidak dapat menggunakan waktu dengan baik maka ia akan menyesal dikemudian hari.

C.           Menerapkan Kandungan Surat Al Ashr dan Al ‘alaq tentang Menghargai Waktu dan Menuntut Ilmu dalam Fenomene Kehidupan
1.                  Agar kita memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya
2.                  Tidak bermalas-malasan, agar tidak menyesal nanti.
3.                  Bersemangat dalam belajar, karena dengan ilmu orang akan dihargai orang lain.
4.                  Ilmu adalah lebih utama dari harta, oleh karena itu rela mengeluarkan biaya dalam mencari ilmu.
5.                  Gemar mendatangi majlis ilmu.
6.                  Ilmu agama dan ilmu umum sama-sama penting sehingga semua dipelajari dengan bersunguh-sungguh.
7.                  Mencari teman yang punya semangat dalam mencari ilmu,sehingga memotivasi kita untuk tekun belajar.
8.                  Pandai-pandailah membagi waktu untuk beribadah, belajar, membantu orang tua, dan bermain.
 
Uji kompetensi
Jawablah dengan singkat dan tepat !
  1. Jelaskan asbabun nuzul Q.S. Al-Ashr !
  2. Sebutkan 3 syarat agar manusia tidak dikatakan merugi sebagaimana yang terdapat pada Q.S. Al-Ashr ayat 3!
  3. Jelaskan asbabun nuzul Q.S. al-Alaq !
  4. Sebutkan dua keterkaitan  kandungan Q.S. al-Ashr dan al-Alaq tentang menghargai waktu dan menuntut ilmu dalam fenomena  kehidupan!
  5. Sebutkan 3 contoh penerapan  kandungan Q.S. al-Ashr dan al-Alaq tentang menghargai waktu dan menuntut ilmu dalam kehidupan sehari-hari sebagai pelajar !

    
   
  


Sabtu, 11 Februari 2012

TAMAK TERHADAP HARTA ( QS. Al-Humazah dan At-Takaatsur)

Islam mewajibkan umatnya untuk bekerja mencukupi kebutuhan hidup dengan cara yang benar menurut Ajaran Islam. Dengan bekerja maka manusia akan memperoleh hak milik berupa harta benda. Selain untuk memenuhi kebutuhan hidup, harta tersebut  juga harus dimanfaatkan dengan tujuan beribadah kepada Allah SWT.
Salah satu Akhlakul Madzmumah adalah tamak terhadap harta benda. Sifat tamak muncul karena manusia sangat mencintai harta benda. Sebagian manusia cenderung menimbun harta benda untuk kepentingan pribadi sehingga mendorong mereka untuk bersifat tamak.
Di Zaman modern ini manusia cenderung bergaya hidup mewah yang mendorong mereka berlaku konsumtif. Gaya hidup konsumtif menimbulkan sifat tamak yang sangat dibenci Allah SWT, seperti yang terkandung dalam Surat al-Humazah dan at-Takaatsur.
Pembelajaran kali ini akan membahas Surat al-Humazah dan at-Takaatsur yang didalamnya terkandung peringatan Allah SWT agar kita tidak tamak terhadap harta benda.

QS. Al-Humazah
Terjemahan
1.  Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela,
2.  Yang mengumpulkan harta dan menghitung-                hitung
3.  Dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengkekalkannya,
4.  Sekali-kali tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah.
5.  Dan tahukah kamu apa Huthamah itu?
6.   (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan,
7.  Yang (membakar) sampai ke hati.
8.  Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka,
9.  (sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang

Penjelasan Ayat
  Asbabun nuzul surat al-Humazah ini berkenaan dengan seseorang yang bernama Ubay bin Khalaf, seorang tokoh kafir Quraisy yang kaya raya yang selalu mengejek kesederhanaan hidup Rasulullah SAW. dengan kekayaannya itu
  ayat pertama ini sebagai balasan terhadap ejekan-ejekan yang dilakukan oleh orang-orang kafir Quraisy terhadap diri Rasulullah SAW, maka Allah menyatakan bahwa orang yang suka mencela dan mengumpat akan celaka. Pada ayat ini Allah menggunakan lafadz Hammaz dan Lammaz. Terdapat perbedaan diantara dua lafadz tersebut.
  Hammaz adalah orang yang menghina dengan perkataan
   Lammaz adalah orang yang menghina dengan perbuatan. Jadi yang dimaksud dengan dua kata tersebut adalah orang yang menghina dan merendahkan manusia.
  ayat yang kedua masih ada kaitannya dengan ayat yang pertama. Orang-orang kafir Quraisy yang selalu mengejek kesederhanaan Rasullullah SAW. itu selalu mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya. Hartanya telah melalaikannya pada siang hari ini dan itu, dan jika malam tiba  ia tidur seakan-akan bangkai busuk. Mereka akan celaka karena hanya mementingkan kehidupan dunia.
  pada ayat ke 3  ini dijelaskan bahwa orang-orang kafir menduga bahwa harta yang telah mereka kumpulkan itu akan dapat mengekalkan kesenangan dirinya di dunia. Mereka menganggap bahwa semua yang mereka inginkan dapat dibeli dengan harta. Bahkan  mereka beranggapan bahwa siksa neraka sebagai balasan bagi mereka akan dapat ditebus dengan hartanya.
  Atas dugaan mereka itu maka pada ayat yang ke 4  ini Allah mengingkari dengan firma-Nya ”  žxx.  ” ( sekali-kali tidak ). Maksudnya apa yang mereka duga itu sama sekali tidak benar. Kejadian yang sebenarnya tidaklah seperti apa yang mereka duga. Kekayaan yang mereka miliki tidak dapat mengekalkan dirinya dan tidak akan bermanfaat bagi mereka dihadapan Allah SWT. Bahkan pada ayat ini Allah menegaskan bahwa mereka benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah. Maksudnya mereka yang mengumpulkan harta serta menghitung-hitungnya akan dilemparkan ke dalam al-Huthamah ( salah satu nama dari nama-nama api neraka )
  Pada ayat 5-7 ini Allah menjelaskan sifat-sifat Al-Huthamah.
   Al-Huthamah ialah api yang dinyalakan untuk membakar mereka. Api itu akan membakar mereka hingga kehati-hati mereka dalam keadaan mereka hidup. Api neraka itu akan memakan segala sesuatu yang ada dalam tubuh mereka hingga mencapai hati. Keadaan seperti ini akan mereka rasakan secara terus menerus
  Ayat 8 dan 9 ini menjelaskan keadaan mereka di dalam al-Huthamah. Orang yang sudah masuk di dalamnya tidak mungkin akan dapat melarikan diri karena mereka diikat pada ting-tiang yang panjang dengan dileher mereka terdapat rantai-rantai. Selain itu mereka didalamya tertutup dengan rapat.
QS. At-Takaatsur
Terjemahan
  1. Bermegah-megahan telah melalaikan kamu
  2. Sampai kamu masuk ke dalam kubur.
  3. Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu),
  4. Dan janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui.
  5. Janganlah begitu, jika kamu mengetahui dengan pengetahuan yang yakin,
  6. Niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka jahiim,
  7. Dan sesungguhnya kamu benar-benar akan melihatnya dengan 'ainul yaqin
  8. Kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan (yang kamu megah-megahkan di dunia itu).

Penjelasan Ayat
  Asbabun nuzul QS. at-Takaatsur ini berkenaan dengan peristiwa yang terjadi diantara dua suku anshar, yaitu Bani Haritsah dan Bani al Harits yang saling bermegah-megahan dan saling membangga-banggakan. Berkata salah seorang dari satu diantara dua suku itu,  ”Adakah diantara kalian yang seperti Fulan bin Fulan ”, dan berkata pula yang lain seperti itu. Mereka saling membanggakan pada orang yang masih hidup. Kemudian mereka berkata, ” Mari kita pergi ke kuburan ”  lalu seseorang dari suatu kelompok berkata, ”Adakah diantara kalian yang seperti Fulan bin Fulan ” lalu menunjukkan jarinya pada suatu kuburan. Kemudian yang lainnya melakukan seperti itu pula. Mereka menyombongkan diri dengan kekayaan dan keturunannnya baik yang masih hidup maupun yang telah mati.
  pada ayat 1 dan 2 ini Allah SWT menegur kepada orang yang bermegah-megahan baik dalam hal harta maupun keluarga. Allah SWT menyatakan bahwa kecintaan kalian terhadap dunia dan kenikmatannya serta perhiasannya, telah menyibukan diri kalian hingga kalian melupakan akhirat dan lupa mempersiapkan untuk kehidupan akhirat. Keadaan kalian seperti ini berlangsung hingga kematian datang menjemput kalian dan kalian masuk ke dalam kubur untuk menjadi penghuni kubur.
  Pada ayat 3-5 ini Allah mengingatkan agar mereka tidak bermegah-megahan terhadap harta dan keluarga. Karena hal itu akan membuat lalai dalam mencari kehidupan akhirat, hingga masuk ke dalam kubur. Mereka akan mengetahui akibat dari perbuatan yang telah mereka lakukan ( bermegah-megahan dalam keduniaan ). Maksudnya, mereka akan menerima balasan sebagai akibat dari perbuatannya. Ayat ini merupakan peringatan dan ancaman bagi mereka.
  Ayat 6 dan 7 ini merupakan keterangan tentang yang dimaksud dengan  ancaman Allah SWT pada ayat-ayat sebelumnya. Mereka akan melihat langsung neraka jahim. Setiap dari mereka akan menyaksikan dan merasakan di neraka jahim. Allah mengancam para penghuni neraka bahwa jika api neraka itu dinyalakan sekali saja hingga terdengar nyala api, maka seluruh Malaikat dan para Nabi akan tunduk kepada Allah SWT. karena kedahsyatan api neraka itu.
  Pada ayat 8 ini Allah SWT mengabarkan kepada hamba-Nya bahwa akan ditanyakan kepada mereka tentang kesyukurannya terhadap segala apa yang telah Allah berikan berupa kenikmatan baik dalam hal kesehatan, keamanan, rezeki dan lain-lain.
Keterkaitan isi kandungan  QS. al-Humazah dan at-Takaatsur
}  Keduanya menerangkan tentang orang yang bangga dan bermegah-megahan dengan kehidupan dunia hingga melupakan kehidupan akhirat.
}  Keduanya mengandung ancaman Allah terhadap orang yang bangga dan bermegah-megahan terhadap kehidupan dunia hingga melalikan kehidupan akhirat. Ancaman itu berupa neraka Huthamah dan neraka Jahiim.

Penerapan Kandungan  QS. al-Humazah dan at-Takaatsur Dalam Fenomena Kehidupan dan Akibatnya
¨  Tidak terlalu mencintai kehidupan dunia hingga melupakan kehidupan akhirat
¨  Tidak meremehkan dan menghina terhadap orang miskin
¨  Mensyukuri terhadap segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
¨  Menggunakan semua nikmat sesuai dengan petunjuk agama
¨  Tidak bahil/kikir terhadap harta yang dimilikinya
¨  Mengeluarkan sebagian rizkinya dengan bersedekah dan zakat jika telah memenuhi nisab dan haulnya


Ciri-ciri orang tamak ialah :
      Terlalu mencintai harta yang dimiliki
      Terlalu semangat memcari harta tanpa memperhatikan waktu dan kondisi tubuh
      Terlalu hemat dalam membelanjakan harta
      Merasa berat untuk mengeluarkan harta demi kepentingan agama dan sosial
      Mendambakan kemewahan dunia
      Tidak memikirkan kehidupan alkhirat
      Semua perbuatannya selalu bertendensi pada materi.

Manfaat menerapkan nilai-nilai yang terkandung pada QS. al-Humazah dan at-Takaatsur dalam kehidupan sehari-hari :
1.       Terhindar dari sifat tamak terhadap harta.
2.       Dicintai oleh Allah dan sesama manusia
3.       Hidupnya akan tenteram karena merasa cukup terhadap rizki yang diberikan oleh Allah
4.       Nikmatnya akan selalu bertambah berkat bersyukur kepada Allah
5.       Memperoleh pahala dari Allah karena menjauhi larangan-Nya
6.       Selamat dari ancaman siksa api neraka.

UJI KOMPETENSI
1.       Jelaskan ciri-ciri orang yang tamak terhadap harta menurut QS. Al Humazah ayat 2-3!
2.       Bagaimana keadaan orang-orang yang berada didalam neraka huthamah menurut QS.Al Humazah ayat 8-9!
3.       Jelaskan isi kandungan QS. At Takatsur ayat 6-7!
4.       Berilah contoh orang yang tamak terhadap harta!
5.       Sebutkan 2 cara kita menghindari sifat tamak! 
Diambil dari buku tiga serangkai